Sabtu (16/11/2024), Ikatan Alumni Universitas Negeri Malang (IKA UM) menyelenggarakan webinar pembekalan wisudawan Universitas Negeri Malang periode 130 secara daring, dengan tema “Penguatan SDM Lulusan Baru : Explore Your Mind, Improve Your Skill”. Kegiatan pembekalan ini menghadirkan beberapa narasumber yaitu Wahyudi, S.Psi. yang merupakan Alumni FPsi UM, Recruitment Specialist di APP Group, Muhammad Raihan Fitriyandi, S.T. yang merupakan Alumni FT UM, Site Engineer ME di PT Pembangunan Perumahan, dan Aan K Prasetia, S.Pd., MBA. yang merupakan Alumni FMIPA UM, Founder @tlcnesia.id, Personal Coach for Corporate & Professional Trainer BNSP RI.

Kegiatan diawali dengan sambutan yang pertama oleh Bapak Wakil Rektor I UM Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal M.Pd. ia mengucapkan terima kasih kepada IKA UM dan para narasumber karena telah bersedia membantu menyelenggarakan webinar pembekalan calon wisudawan ke-130. Kemudian ia mengajak kepada seluruh audiens untuk membuka wawasan dan selalu meng-improve skill yang dimiliki. Bahkan ia berpesan kepada seluruh audiens bahwa kesuksesan bukan menjadi hal yang tidak mungkin jika kita memperluas wawasan dan selalu meningkatkan keterampilan. “InsyaAllah, kalau Mind-nya selalu di explore, dikembangkan, dibuka kemudian skill nya dikembangkan terus insyaAllah adik-adik tidak akan kesulitan dalam meniti karir” ujarnya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan sambutan yang kedua oleh Prof. Dr. Suparno selaku Ketua Umum PP IKA UM yang diwakili oleh Ketua I PP IKA UM Prof. Dr. H. Moh Ainin, M.Pd. Ia mengingatkan kepada wisudawan periode ke-130 bahwa setelah status mereka bukanlah seorang mahasiswa melainkan sebagai alumni, maka dari itu ia mengingatkan kembali selama dikampus sudah memiliki kompetensi, nilai (value), softskill, dan hardskill yang dimiliki oleh para wisudawan agar bisa survive di Masyarakat yang kompleksitasnya lebih tinggi daripada ketika masih menjadi mahasiswa. Ia berharap dengan semua yang telah didapat oleh wisudawan dapat memperbesar peluang didalam dunia kerja yang professional. Tak hanya itu, ia berpesan kepada para wisudawan agar tetap menjaga nama baik almamater Universitas Negeri Malang.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh pemateri pertama yaitu Wahyudi, S.Psi. Ia menyampaikan materi terkait pengoptimalan dalam mempersiakan karir. Menurut ia ada 4 langkah sebagai persiapan optimal memulai karir, antara lain ; 1) Kompetensi dasar yang terdiri dari hard skill, & soft skill, 2) Wawasan industry yang terdiri dari research industry, 3) Networking khususnya dalam platform online seperti LinkedIn, serta 4) Personal branding dalam bersosial media menyusun CV. Selain itu, ia menjelaskan bahwa personal branding ini dibutuhkan guna meyakinkan HR dalam seleksi calon karyawan. Tak hanya itu, ia mengingatkan kepada para audiens untuk belajar sebelum melakukan interview dengan HR guna Optimalisasi kesempatan yang telah diberikan. “ketika temen-temen diberikan kesempatan untuk melakukan interview, jangan lupa malamnya belajar “. ujarnya.

Pemateri berikutnya yaitu Muhammad Raihan Fitriyandi, S.T. ia yang menjelaskan apa saja yang harus dipersiapkan oleh seorang freshgraduate. Menurut ia, tips yang pertama adalah membekali diri dengan kursus, seminar, pelatihan, dan sertifikasi keahlian. Yang kedua yaitu dengan meningkatkan Kemampuan berbahasa inggris. Yang ketiga adalah mempersiapkan CV yang terbaik, perbanyak relasi, serta eksplor kesempatan yang ada.yang keempat yaitu asah Kemampuan interpersonal dan percaya diri. Dan yang terakhir atau yang kelima adalah nikmati setiap prosesnya. Ia juga meyakinkan kepada para peserta bahwa setiap halangan dan rintangan akan ada akhirnya, bahkan ia menutup materi ini dengan analogi yang sangat bijak. “Disetiap kesulitan pasti ada kemudahan, (bahkan) jika kita naik gunung yang tinggi dan melelahkan tapi setelah itu akan melihat pemandangan yang indah”. Ujarnya

Pemateri terakhir Aan K Prasetia, S.Pd., MBA. Ia mengingatkan kepada para calon wisudawan agar mempersiapkan segala sesuatunya dalam menghadapi dunia profesional, karena perbedaan zaman antara zaman dulu dengan sekarang. Lantas ia menegaskan bahwa tantangan kemarin itu berbeda dengan tantangan hari ini. Menurut ia, dibutuhkan perubahan cara berpikir untuk menghadapi tantangan di zaman sekarang. Ia menegaskan bahwa ada 4 respon manusia terhadap suatu perubahan, antara lain; 1) sipaling anti perubahan atau yang menolak perubahan, 2) sipaling jadi korban perubahan atau seseorang yang hanya bisa menyalahkan perubahan, 3) sipaling pengamat perubahan atau seseorang yang tahu ada perubahan namun tetap didalam zona nyaman, dan 4) si navigator perubahan atau the Innovator. Maka dari itu ia mengajak kepada para calon wisudawan untuk menjadi seorang innovator.

Kegiatan terakhir sebelum penutupan adalah penyerahan sertifikat oleh Sekjen PP IKA UM, Dra. Hj. Fatmawati kepada Narasumber, Moderator & MC. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi para wisudawan untuk menjalani kehidupan setelah lulus dari kampus dan menghadapi kehidupan yang sebenarnya. (Aldi)